Koridor.id, PAREPARE – Majelis Telkomsel Taqwa (MTT) Sulawesi bersama Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) Sulawesi Selatan kembali meluncurkan program Lapak Berkah tahap ketiga di Kota Parepare. Program yang telah berjalan secara rutin sejak dua tahun terakhir ini menjadi wujud nyata komitmen pemberdayaan ekonomi umat melalui pemberian fasilitas usaha, bantuan modal, serta pendampingan berbasis ekonomi syariah dan misi dakwah.
Pada tahap ketiga ini, sebanyak lima penerima manfaat mendapat dukungan berupa fasilitas usaha dan bantuan modal. Bantuan tersebut meliputi mesin jahit obras, gerobak plastik, ember, tenda, meja lipat, mixer jumbo, kompor gas, hingga tambahan modal usaha untuk menunjang kegiatan ekonomi sehari-hari.
Launching program ini turut dihadiri oleh Manager Mobile Consumer Branch Telkomsel Parepare, Bapak Aryoputro Wicaksono, yang secara langsung menyerahkan bantuan kepada penerima manfaat bersama tim IZI Sulsel.
“Alhamdulillah, saya merasa senang sekali bisa menjadi bagian dari program Lapak Berkah, hasil kolaborasi antara MTT Telkomsel dan IZI. Program ini bukan hanya memberikan fasilitas dan modal usaha, tetapi juga menjadi harapan baru bagi para pelaku UMKM di Parepare untuk tumbuh lebih mandiri dan berkelanjutan. Melihat semangat penerima manfaat, saya yakin program ini akan berdampak positif, baik secara ekonomi maupun sosial. Semoga kolaborasi ini terus berlanjut di masa depan,” ungkapnya.
Salah satu penerima manfaat, Pak Samsul, yang sehari-hari berjualan ikan keliling, turut menyampaikan rasa syukurnya. “Alhamdulillah, terima kasih banyak kepada Telkomsel dan IZI. Apa yang diberikan ini menjadi jalan pembuka rezeki bagi saya dan keluarga. Saya mendapat dua gerobak, sehingga kalau salah satunya rusak masih ada cadangan. Tidak ada lagi alasan bagi saya untuk tidak berjualan setiap hari,” ucapnya penuh semangat.
Melalui program Lapak Berkah, IZI Sulsel bersama MTT Telkomsel berkomitmen menghadirkan pemberdayaan ekonomi yang tidak hanya memberi manfaat jangka pendek, tetapi juga mampu meningkatkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan. (*)