Koridor.idKoridor.idKoridor.id
  • HOME
  • BERITA UTAMA
  • NASIONAL
  • EKONOMI
  • POLITIK
  • HUKUM
  • PENDIDIKAN
  • LIFESTYLE
Cari
  • POLITIK
  • OLAHRAGA
  • Tag Berita
  • Berita Otomotif
  • Lainnya
Reading: Pemkot Parepare Klarifikasi Polemik Anggaran Toilet Sekolah: Nilai Kontrak Bukan Pembayaran Final
Font ResizerAa
Koridor.idKoridor.id
Font ResizerAa
Cari
  • HOME
  • BERITA UTAMA
  • NASIONAL
  • EKONOMI
  • POLITIK
  • HUKUM
  • PENDIDIKAN
  • LIFESTYLE
Follow US
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan
  • Kontak kami
@2020 Koridor.id All Right Reserved

Pemkot Parepare Klarifikasi Polemik Anggaran Toilet Sekolah: Nilai Kontrak Bukan Pembayaran Final

Diterbitkan 14 November 2025
Bagikan

Koridor.id, PAREPARE – Pemerintah Kota Parepare melalui Sekretaris Daerah, Amarun Agung Hamka, memberikan klarifikasi terkait polemik pembangunan toilet baru di 21 sekolah tingkat SD dan SMP yang belakangan menjadi sorotan publik karena dinilai memiliki nilai proyek cukup besar.

Dalam penjelasannya, Hamka menegaskan bahwa angka yang tercantum dalam kontrak proyek berkisar Rp160 juta hingga Rp168 juta bukan merupakan nilai pembayaran final kepada rekanan. Nilai tersebut, kata dia, hanyalah batas maksimal anggaran.

“Angka itu adalah nilai batas akhir. Jika dalam proses review oleh PPTK maupun APIP ternyata volume pekerjaan tidak mencapai nilai kontrak, misalnya hanya Rp120 juta maka yang dibayarkan adalah sebesar volume riil yang dikerjakan rekanan,” jelas Hamka, Jumat (15/11/2025).

Hamka menambahkan bahwa selisih anggaran yang tidak terpakai tetap menjadi bagian dari keuangan daerah.

“Setelah perhitungan volume selesai, sisa anggaran tetap berada di kas daerah dan akan menjadi SILPA pada akhir tahun,” tegasnya.

Lebih lanjut, Hamka memaparkan bahwa pembangunan toilet baru di 21 sekolah ini merupakan hasil efisiensi anggaran Pemerintah Kota Parepare sebagai tindak lanjut Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025.

Melalui instruksi tersebut, pemerintah daerah diminta mengalihkan kegiatan yang kurang berdampak langsung kepada masyarakat menuju sektor yang manfaatnya lebih nyata, khususnya infrastruktur dasar.

“Pemerintah kota mengalihkan efisiensi dari perjalanan dinas, konsumsi, serta beberapa kegiatan seminar dan tatap muka untuk memperkuat pembangunan infrastruktur yang dirasakan langsung oleh masyarakat. Ini juga sejalan dengan arahan Presiden Prabowo, bahwa pemda harus memperhatikan fasilitas pendidikan, termasuk ketersediaan toilet yang layak di sekolah,” terang Hamka.

Mantan Kabag Humas Pemkot Parepare itu juga menekankan bahwa keberadaan toilet bersih dan layak sangat penting dalam mendukung keberhasilan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang sedang dijalankan pemerintah pusat.

“MBG dapat berjalan optimal apabila sekolah memiliki sanitasi yang aman. Toilet yang baik memastikan anak-anak kita terlindungi dari risiko penyakit, sehingga manfaat gizi dari program MBG bisa dirasakan sepenuhnya,” lanjutnya.

Hamka pun menyampaikan apresiasi kepada masyarakat atas kepedulian dan partisipasi dalam mengawasi pembangunan daerah.

“Terima kasih atas perhatian dan pantauan masyarakat. Pengawasan bersama menjadi bagian penting dalam memastikan setiap program berjalan transparan dan tepat sasaran,” tutupnya.

Dengan begitu, kata Hamka, Pemkot Parepare berharap polemik terkait nilai anggaran pembangunan toilet dapat diluruskan, sekaligus menegaskan komitmen pemerintah dalam mengelola anggaran secara efisien dan akuntabel.

Di tempat lain, Kepala SD Negeri 3 Parepare, Faisal Hasyim, menyampaikan apresiasi dan rasa syukur atas program pembangunan toilet sekolah yang dijalankan Pemerintah Kota Parepare.

Menurutnya, ketersediaan toilet di sekolah sangat penting sebagai bagian dari fasilitas penunjang kenyamanan dan kebersihan siswa.

“Sekarang toilet yang ada belum mencukupi. Dengan 60 murid laki-laki dan 50 perempuan, idealnya kami harus punya enam toilet. Namun, saat ini hanya tersedia dua untuk laki-laki dan dua untuk perempuan. Jadi memang masih butuh tambahan,” kata Faisal.

Ia menegaskan, program pembangunan toilet sekolah ini sangat membantu pihak sekolah dalam menyediakan sarana yang layak bagi siswa dan guru.

“SD Negeri 3 Parepare sangat membutuhkan dan menyambut positif pengadaan toilet yang sementara dibangun ini,” tandasnya. (*)

Bagikan artikel ini
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Email Copy Link Print

Follow Kami

235.3kFollowersLike
69.1kFollowersFollow
56.4kFollowersFollow
136kSubscribersSubscribe
4.4kFollowersFollow

Berita Terbaru

Sekda Barru Pimpin Rakor Forum Komunikasi LLAJ: Menekan Angka Kecelakaan di Jalan Poros Menjadi Tugas Bersama
BERITA 15 November 2025
Jelang Gelaran Operasi Zebra 2025bPolres Parepare, Ini 8 Sasaran Pelanggaran yang Dicari 
BERITA 14 November 2025
Humas IKP Barru Kembali Raih Peringkat Pertama Nasional AKP Kategori Kabupaten/Kota
BERITA 14 November 2025
Wabup Barru Abustan Hadiri Rakorda Bidang Pertanahan dan Tata Ruang
BERITA 13 November 2025

Anda mungkin menyukai

BERITA

Pemkot Parepare Perkuat Sinergi Pusat dan Daerah Lewat Dua Rakor Nasional Strategis, Pendidikan dan graria

13 November 2025
BERITA

Andi Riskullah Annang Nirwan Resmi Ketua BEM FH UMI

12 November 2025
BERITA

Kadis Pendidikan Parepare Soal Anggaran Toilet Sekolah: “Tidak Bisa Disamakan dengan Rumah Subsidi”

12 November 2025
BERITA

Bupati Barru Canangkan Gerakan Cinta Barru, Mulai Bersihkan Drainase Antisipasi Banjir 

12 November 2025
Follow US
@2020 Koridor.id All Right Reserved
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan
  • Kontak kami
Welcome Back!

Sign in to your account