Peresmian ini dirangkaikan dengan peluncuran beberapa layanan baru, yakni Layanan Tim Ambulasi dan Layanan Terapi Refleksi Gratis untuk Pasien Rawat Jalan.
Dalam sambutannya, Bupati Andi Ina menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada Direktur RSUD La Patarai, dr. Adi, Kepala Dinas Kesehatan, serta seluruh dokter, perawat, dan tenaga medis lainnya yang telah bekerja keras memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Kabupaten Barru.
Lebih lanjut, Bupati menitipkan harapan besar agar RSUD La Patarai menjadi rumah sakit kebanggaan yang mampu memberikan layanan kesehatan terbaik bagi seluruh warga Kabupaten Barru.
Dengan penuh empati, Bupati Andi Ina menuturkan bahwa pasien dan keluarganya datang ke rumah sakit dalam kondisi yang tidak baik-baik saja.
” Mereka membawa harapan agar yang sakit segera sembuh dan dapat kembali berkumpul bersama keluarga. Oleh karena itu, tugas para perawat dan tenaga kesehatan bukan hanya merawat secara medis, tetapi juga memberi ketenangan dan harapan “, tuturnya.
Ia menegaskan pentingnya membangun dan menjaga kepercayaan masyarakat terhadap RSUD La Patarai.
“Kita harus menghilangkan anggapan bahwa pelayanan terbaik hanya bisa diperoleh di RSUD luar daerah. RSUD La Patarai adalah milik kita bersama, bagian dari pemerintah daerah, dan menjadi tanggung jawab kita semua,” tegasnya.
Dibagian ini, Bupati Andi Ina menegaskan bahwa semangat “Niat Mappadeceng” dalam kepemimpinannya bersama Wakil Bupati juga difokuskan pada sektor kesehatan, termasuk peningkatan sarana, prasarana, dan mutu layanan di RSUD La Patarai.
Terkait inovasi layanan yang baru diluncurkan, Bupati memberikan apresiasi kepada Direktur dan jajaran RSUD. Ia juga menyampaikan rencana untuk memberikan penghargaan kepada ASN maupun staf yang menunjukkan kinerja dan dedikasi tinggi.
“Saya berharap seluruh perawat menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab dan keikhlasan. Berikan senyum yang tulus kepada pasien, karena sekecil apa pun senyum itu, dapat memberi semangat dan kebahagiaan bagi yang sedang sakit,” pesannya.
Pada kesempatan itu, Bupati juga memperkenalkan rumah singgah milik Pemkab Barru yang segera difungsikan untuk keluarga pasien dari daerah terpencil.
“Rumah singgah ini akan sangat membantu keluarga pasien, terutama yang datang dari pelosok seperti Gattareng, dan tidak memiliki tempat menginap di kota. Ini adalah bentuk nyata kepedulian pemerintah daerah,” jelasnya.
Bupati juga mengajak seluruh tenaga kesehatan untuk menciptakan suasana rumah sakit yang nyaman, ramah, dan hijau.
“Mari kita hijaukan lingkungan rumah sakit ini. Tanami bunga, hadirkan keindahan. Tempat yang asri dan indah dapat memberi ketenangan bagi pasien dan keluarganya,” ajaknya.
Bupati juga menegaskan pentingnya pelayanan yang non diskriminatif di RSUD La Patarai dan meminta semua pasien dilayani tanpa melihat latar belakang atau karena perbedaan politik.
“ Semua masyarakat Barru berhak mendapat pelayanan terbaik. Sambut dengan ikhlas, layani dengan sepenuh hati. Insya Allah, itu akan menjadi amal jariyah kita semua,” tuturnya.
Ia mengingatkan, bahwa dirinya juga aktif memantau keluhan masyarakat melalui media sosial, dan sering menerima message tentang pelayanan kesehatan, Ia menegaskan akan menindak tegas jika ditemukan laporan negatif mengenai pelayanan di rumah sakit
Peresmian yang bertepatan dengan Hari Jumat ini ditutup Bupati Barru dengan doa dan harapan semoga Visinya bersama Wakil Bupati yakni untuk mewujudkan Barru Berkeadilan, Barru Maju Berkelanjutan, dan Barru Sejahtera Lebih Cepat dapat terealisasi dengan sebaik-baiknya.
Hadir, Pj. Sekda Barru, Kadis Kesehatan, Direktur RSUD La Patarai, Dewan Pengawas, Ketua DWP Kab.Barru, Civitas RSUD La Patari, dan undangan lainnya.
