PAREPARE, KORIDOR.ID – Kapal penumpang milik Pelayaran Indonesia (Pelni) KM Bukit Siguntang mengalami insiden di pelabuhan Nusantara Kota Parepare, Sulawesi Selatan, saat hendak bertolak, Minggu 15 Desember 2024.
KM Siguntang sesuai jadwal rute pelayaran bertolak menuju Kota Balikpapan, Kalimantan Timur. Namun akibat cuaca ekstrem, angin kencang, menghantam kapal saat mulai bergerak ingin meninggalkan dermaga. Akibatnya kapal terdorong dan bagian buritan kapal menghantam dermaga hingga membuat kapal sempat oleng.
Meski demikian, kapal yang membawa ribuan pemudik natal dan tahun baru (nataru) itu tidak mengalami kerusakan parah, hanya meninggalkan bekas.
Kapal pun akhirnya melanjutkan pemberangkatan menuju Pelabuhan Semayang Balikpapan, Kalimantan Timur. Setelah sebelumnya juga mengalami penundaan beberapa waktu akibat cuaca ekstrem, angin kencang disertai hujan di pagi hari.
Kepala Cabang PT Pelni Parepare, Slamet Hari Santoso yang dihubungi mengakui adanya insiden tersebut, namun tidak membuat kapal oleng.
“Kapal tidak oleng, waktu mau keluar terdorong angin nempel/gesek dermaga, dan aman,” Singkatnya.
Data yang diperoleh terdapat 1.200 penumpang tujuan Balikpapan, tidak ada korban dalam insiden ini dan kapal KM Bukit Siguntang bisa kembali berlayar, walau sempat juga mengalami penundaan akibat cuaca ekstrem. (ki1)
