PAREPARE, koridor.id – Bakal Calon Wali Kota Parepare, Muhammad Zaini (MZ) kembali disambut antusias oleh ratusan masyarakat saat bersilaturahmi di Jalan Padat Karya, Kelurahan Lapadde, Kecamatan Ujung, Parepare, Jumat (24/5/2024).
Silaturahmi di pelataran rumah warga Ibu Suri itu, dihadiri beberapa tokoh masyarakat di antaranya Erlangga Marontong dan lainnya.
Begitu tiba di lokasi, warga berdiri menyambutnya, MZ pun dengan ramah memberikan isyarat penghormatan dan menyalami warga satu per satu.
Saat memulai sambutan, MZ menyebut dirinya sudah terbiasa sederhana dan merakyat, jadi tidak perlu disambut berlebihan.
“Saya orangnya biasa saja, tidak harus disambut berlebihan, banyak orang tua kita tadi ikut berdiri menyambut, kasihan. Ya, kita biasa-biasa saja, sederhana merakyat. Inilah nanti yang akan saya terapkan, Insya Allah, jika Allah SWT mentakdirkan saya menjadi Wali Kota,” kata MZ disambut tepuk tangan riuh masyarakat yang menghadiri silaturahmi.
Dalam kesempatan itu, MZ yang kembali didampingi sang istri, Hj Opu Nurrahmah Zakaria, memperkenalkan dirinya juga bagian dari keluarga besar Kelurahan Lapadde.
Dia pernah bersekolah di SMPN 4 Parepare, yang berada di wilayah Lapadde. “Mungkin ada teman almamater saya di sini,” ujarnya.
Di hadapan masyarakat, MZ pun menegaskan niatnya kembali ke Parepare, setelah 28 tahun merantau di Papua, murni untuk mengabdi dan mewakafkan diri untuk orang banyak.
Secara lugas, dia menyebut, semua kandidat yang ingin berkontestasi di Pilkada, pasti niatnya baik. Hanya yang membedakan rekam jejaknya masing-masing. “Jadi kembali ke masyarakat masing-masing untuk menilai nantinya siapa yang akan dia pilih saat Pilkada bulan November mendatang,” pinta MZ.
Terkhusus untuk dirinya, MZ menyebut, bahwa sudah mendapatkan kebaikan atau rezeki yang cukup di Tanah Rantau, karena itu dia kembali ke Parepare, untuk membawa kebaikan bagi kampungnya.
“Lauka sappa deceng okko kampong na towe. Makkada Puang Ataala, waerokko adecengeng lisuko okko kampongmu akibua to ko adecengeng (bahasa Bugis, yang artinya kurang lebih begini: Saya pergi di kampung orang mencari kebaikan. Allah SWT mengatakan, saya berikan kamu kebaikan, pulang ke kampungmu, buat juga kebaikan),” ungkap MZ dengan bahasa Bugis, menyentuh.
Karena dengan niat itu, MZ berharap, jika kelak ditakdirkan terpilih menjadi Wali Kota, dia akan tetap selalu bersama masyarakat, mengawal dan membangun Parepare lima tahun ke depan.
“Dengan basic saya pengusaha, dengan umur saya sudah 58 tahun, saya niatkan mengabdikan diri untuk Kota Parepare. Terima kasih banyak bapak ibu, terutama ibu-ibu yang sudah luangkan waktunya hadir karena pasti banyak pekerjaan di rumahnya, Alhamdulillah. Saya bangga bisa sempatkan waktu datang, kita bisa saling mengenal. Harapan saya pertemuan kita tidak berhenti sampai di sini, mudah-mudahan kita bisa sama-sama terus lima tahun ke depan membangun Parepare,” tegas MZ.
Silaturahmi itu juga dikemas dengan dialogis. Salah satunya dari pegawai syara yang berharap masjid setempat diperhatikan pembangunan dan eksteriornya.
Kemudian ada juga warga perempuan yang mendukung MZ maju Pilkada, dengan pendamping Calon Wakil Wali Kota yang tepat.
“Masjid itu Rumah Allah, yang wajib kita rawat dan bangun. Membantu masjid adalah jalannya saya beribadah. Tim saya segera tindaklanjuti secepat mungkin, supaya jemaah lebih khusyuk beribadah,” tandas MZ menjawab aspirasi masyarakat tentang masjid. (*)