PAREPARE, koridor.id – Satu lagi pembangunan menakjubkan tempat hiburan, wisata dan, olahraga, rest area titik kumpul sportainment di jalan Petta Unga Tanggul Cempae Soreang, kota Parepare.
Titik kumpul Sportainment hadir menambah khasanah wisata Parepare sebagai kota tujuan, menggelar soft opening satu gelanggang olahraga, mini Soccer standar nasional, Sabtu malam 23 Agustus 2024. Rencananya, Tikum Sportainment ini akan membuka tempat olahraga lainnya, seperti bulu tangkis, jogging track, kolam renang, golf virtual, dan lainnya.
Hal tersebut akan disupport juga dengan suasana wisata, menghadirkan mini market, cafe and resto, ruang terbuka untuk bersantai, masjid, wisata air, dan fasilitas umum lainnya guna memanjakan pengunjung.
Owner rest area sportainment Ibrahim Mukti mengurai mengapa memilih Mini soccer sebagai fasilitas olahraga pertama karena cabang olahraga bola ini yang paling diminta dan paling banyak penggemar, mulai dari usia dini hingga orang tua.
“Terimakasih atas kehadirannya pada soft opening ini. Disini akan dibuat rest area dengan berbagai fasilitas. Selain mini soccer, juga ada kafe, lapangan bulu tangkis, lapangan golf virtual, mini market, bengkel serta wahana air. Mudah-mudahan kita mendapatkan dukungan dari pemerintah,” katanya.
Letaknya yang strategis dan berada di kawasan ujung utara kota, sangat mudah diakses bagi pengunjung, baik lokal maupun dari luar daerah.
“Terimakasih kepada pemerintah kota atas ijinnya memberikan kemudahan kepada kami untuk pembangunan tempat ini,” imbuhnya.
Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Iskandar Nusu mewakili Penjabat Wali Kota Parepare menyampaikan apresiasi atas soft opening titik kumpul Mini soccer Sportainment.
“Atas nama pemerintah tentu sangat mengapresiasi, karena tidak semua warga yang bisa memikirkan untuk membuat kawasan sport center seperti ini,” jelasnya.
Menurut Iskandar Nusu, spot itu merupakan salah satu destinasi wisata di kota Parepare yang mendukung Parepare sebagai kota tujuan.
“Dengan adanya venue seperti ini sangat membantu pemerintah kota menjadikan kota ini tidak lagi sebagai kota transit, tetapi menjadi kota tujuan,” ujarnya.
Ia juga mengaku venue itu akan mendorong tumbuh kembang bibit generasi muda khususnya yang ingin berprestasi dalam bidang olahraga futsal dan mini soccer.
Manajer Mini soccer Samsul Samad menjelaskan, lapangan futsal berstandar nasional itu telah diuji coba oleh 34 tim yang sengaja diundang untuk memberikan masukan dan saran bagi kelanjutan pembangunan sarana tersebut.(*)
