KORIDOR.ID, PAREPARE – Pemerintah Kota Parepare kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung kesejahteraan masyarakat dengan menyerahkan insentif kepada para Guru Mengaji dan Kader Posyandu. Acara penyerahan ini berlangsung di Auditorium BJ Habibie, Senin (24/3) pukul 08.00 WITA, dan dihadiri oleh berbagai unsur pemerintahan, tokoh masyarakat, serta ratusan penerima manfaat.
Kegiatan ini dihadiri oleh staf ahli, asisten, kepala OPD, direktur rumah sakit dan PDAM, kepala bagian Setdako, camat dan lurah, kepala UPTD puskesmas, kepala sekolah SD dan SMP, serta perwakilan dari organisasi keagamaan dan sosial seperti Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI), Ketua Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI), Kepala Cabang Bank Syariah Indonesia (BSI), dan Kepala BPJS Ketenagakerjaan.
Tak hanya dari unsur pemerintahan dan organisasi sosial, sebanyak 200 Guru Mengaji, 24 Guru Sekolah Minggu, serta Kader Posyandu turut hadir sebagai penerima insentif. Kehadiran unsur TNI dan Polri juga memberikan dukungan dalam acara ini, dengan Dandim yang hadir langsung, serta perwakilan dari Brimob dan Polres.
Dalam sambutannya, Wali Kota Parepare Tasming Hamid menekankan pentingnya peran Guru Mengaji dan Kader Posyandu dalam membangun karakter serta meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.
“Guru mengaji memiliki peran penting dalam membentuk akhlak generasi muda yang berlandaskan nilai-nilai agama. Sementara itu, kader posyandu adalah garda terdepan dalam menjaga kesehatan ibu dan anak. Pemerintah Kota Parepare sangat mengapresiasi dedikasi mereka yang telah berkontribusi bagi masyarakat. Insentif ini adalah bentuk penghargaan atas pengabdian mereka,” ujar Tasming dalam sambutannya.
Beliau juga berharap bahwa insentif ini tidak hanya menjadi apresiasi, tetapi juga memotivasi para guru mengaji dan kader posyandu untuk terus mengabdi dengan sepenuh hati.
Program pemberian insentif ini merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Kota Parepare dalam meningkatkan kesejahteraan tenaga pendidik keagamaan dan tenaga kesehatan masyarakat. Guru mengaji, yang selama ini berperan dalam mendidik anak-anak dan masyarakat tentang ilmu agama, sering kali bekerja dengan penghargaan yang terbatas. Begitu pula dengan kader posyandu, yang secara sukarela membantu program kesehatan ibu dan anak, imunisasi, serta penyuluhan kesehatan lainnya.
Dengan adanya insentif ini, pemerintah berharap agar para penerima manfaat dapat merasa lebih dihargai dan tetap termotivasi untuk terus berkontribusi dalam membangun masyarakat Parepare yang lebih baik.
Acara penyerahan insentif ini ditutup dengan doa dan harapan agar program serupa dapat terus berlanjut serta lebih ditingkatkan ke depannya. Pemerintah Kota Parepare juga berkomitmen untuk terus memberikan perhatian kepada tenaga pendidik keagamaan dan kader kesehatan sebagai bagian dari upaya mewujudkan Parepare sebagai kota yang Terbaik, Sejahtera dan Maju.
Dengan adanya dukungan yang berkelanjutan, diharapkan guru mengaji dan kader posyandu dapat semakin berperan aktif dalam menciptakan generasi yang berkualitas serta masyarakat yang lebih sehat dan sejahtera. (*)